Pengukus cake ini ada dua tipe, dengan masing-masing perbedaan tekhnisnya
- Kukusan bundar/ kukusan nasi dengan bentuk tutup datar saja tidak menjulang tinggi. Untuk mengukusnya diperlukan kain lap bersih atau bahan berbahan tebal yang menyerap air lebih bagus untuk membungkus tutup kukusan ini. Gunanya, agar uap air yang naik ke atas yang kemudian berubah menjadi air tidak jatuh menetes ke permukaan cake. Jika menetes, maka permukaan cake bisa menjadi bergelombang/berlubang, bahkan bisa menjadi bantat.
- Kukusan bentuk persegi atau disebut klakat, bentuk tutup kukusan ini seperti prisma. Dengan menggunakan kukusan sepeerti ini tidak diperlukan kain lagi untuk menutup tutup kukusannya. karena dengan bentuk yang sudah seperti itu di disain agar uap yang menjadi air langsung menetes ke sisi sisi kukusan
1. Gunakan bahan-bahan yang sudah disarankan dalam resep. misalnya di resep menggunakan minyak goreng, sebaiknya diikuti. karena penggantian minyak dengan margarin/mentega akan memberikan pengaruh rasa/ sedikit perubahan tekstur cake. jika pun ingin mengganti minyak goreng, sebaiknya digantikan dengan margarin/mentega unsalted. karena minyak sendiri itu tidak mempunyai rasa.
2. Dalam menggunakan emulsifier, tidak disarankan menggunakan dalam jumlah banyak/dilebihkan dari petunjuk resep. Hal ini akan menyebabkan cake akan menjadi kering/ seret saat dimakan.
3.Saat mengukus, pastikan kukusan sudah bergolak airnya. kemudian saat memasukkan loyang berisi adonan api dalam keadaan api sedang, kemudian tutup.
4. Jika cake berlapis, kukus lapisan pertama agak lama. karena jika waktu pengukusan kurang maka saat lapisan ke 2 dituang ke lapisan pertama, maka bentuk lapisan cake akan cekung dan juga cake lapisan pertama akan lembek/belum matang. jika kondisi seperti ini, maka disarankan cake dikukus kembali lebih lama lagi agar cake lapisan bawah menjadi matang.
5. Jika adonan harus antri karena membuat beberapa resep sekaligus, diusahakan membuatnya tidak terlalu banyak resep karena akan membuat adonan lebih lama mengantri, kecuali jika kapasitas kukusan memadai. Karena jika mengantri terlalu lama, maka adonan akan akan banyak mengandung udara/gelembung sehingga cake saat matang biasanya akan ada lubang-lubang kecil bekas gelembung udara. atau, karena mengantri lama, bisa menyebabkan cake akan menjadi agak cekung/turun tidak seperti cake yang di kukus pertama.
semoga bermanfaat yaa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar